Awan berarak berguguran hujan
Menagih sekeping hati
Niur melambai memanggil namamu
Setiap titisan
Air mata ku jatuh ke bumi
Rindu ku kembali
Wajah mu di mata ku
Pada siapa kan ku beri hati ini
Setelah aku bersendiri
Telah ku cuba mencari pengganti
Tapi ternyata tak terdaya
Pelbagai koleksi lirik lagu Melayu, English, Indonesia, Singapura, Korea dan sebagainya.
Wednesday, February 27, 2008
Sunday, February 24, 2008
Kasih Kita | Aishah
Telah lama ku lalui
Perjalanan penuh ranjau
Dan berduri
Kini tiba cahaya cinta suci
Menerangi
Diriku yang sepi
Meskipun ada yang mengeji
Memang lumrah insan di dunia ini
Hasad dengki
Usah didengarkan
Bersabarlah
Menempuhi
Pertama kali
Aku bahagia
Kau menerima diri ini
Insan biasa
Punya kelemahan
Dalam menempuhi
Cabaran
Aku juga tak mengharapkan
Intan permata
Kemewahan
Cinta yang murni
Keikhlasan hati
Semoga berkekalan
Kasih kita
Hati berkuntum harapan
Agar hidup takkan sendiri lagi
Doa restu dari yang tercinta
Fahamilah
Cinta mulia
Perjalanan penuh ranjau
Dan berduri
Kini tiba cahaya cinta suci
Menerangi
Diriku yang sepi
Meskipun ada yang mengeji
Memang lumrah insan di dunia ini
Hasad dengki
Usah didengarkan
Bersabarlah
Menempuhi
Pertama kali
Aku bahagia
Kau menerima diri ini
Insan biasa
Punya kelemahan
Dalam menempuhi
Cabaran
Aku juga tak mengharapkan
Intan permata
Kemewahan
Cinta yang murni
Keikhlasan hati
Semoga berkekalan
Kasih kita
Hati berkuntum harapan
Agar hidup takkan sendiri lagi
Doa restu dari yang tercinta
Fahamilah
Cinta mulia
Labels:
Aishah,
Malay Lyrics
Saturday, February 23, 2008
Janji Manis Mu | Aishah
Oh dunia ini
Penuh kepalsuan
Oh mungkinkah tiada
Keikhlasan
Apakah ini
Suatu pembalasan
Ku sedar kebesaranMu Tuhan
Aku bagai seorang
Kembara jalanan
Terumbang ambing
Di lautan gelora
Mencari kebahagiaan
Dahan untuk menumpang kasih
Mungkinkah suratan
Hidup kau selalu keseorangan
( korus 1 )
Hati membeku mengingatkan
Kata janji manismu... oh...
Ku dilambung angan-angan
Belaian kasih sayang suci darimu
Oh kejamnya
( korus 2 )
Lidah tidak bertulang
Ucapan cinta menghiris kalbu
Ku kan pergi membawa diri
Cinta di hati terkubur lagi
Tidak ku fahami
Mengapa terjadi
Peristiwa pahit mengguris hati
Jalanan hidup ini
Sudah tertulis
Kutempuhi dengan kesabaran
Kusedar kebesaranMu Tuhan...
( ulang dari korus1 )
Penuh kepalsuan
Oh mungkinkah tiada
Keikhlasan
Apakah ini
Suatu pembalasan
Ku sedar kebesaranMu Tuhan
Aku bagai seorang
Kembara jalanan
Terumbang ambing
Di lautan gelora
Mencari kebahagiaan
Dahan untuk menumpang kasih
Mungkinkah suratan
Hidup kau selalu keseorangan
( korus 1 )
Hati membeku mengingatkan
Kata janji manismu... oh...
Ku dilambung angan-angan
Belaian kasih sayang suci darimu
Oh kejamnya
( korus 2 )
Lidah tidak bertulang
Ucapan cinta menghiris kalbu
Ku kan pergi membawa diri
Cinta di hati terkubur lagi
Tidak ku fahami
Mengapa terjadi
Peristiwa pahit mengguris hati
Jalanan hidup ini
Sudah tertulis
Kutempuhi dengan kesabaran
Kusedar kebesaranMu Tuhan...
( ulang dari korus1 )
Labels:
Aishah,
Malay Lyrics
Wednesday, February 20, 2008
Doa | Aishah
Tuhanku
Dalam termanggu
Ku sebut nama-Mu
Biar susah sungguh
Mengingati Kau
Penuh seluruh
Tuhanku cahaya-Mu panas suci
Bagai kerdip lilin
Di kelam sunyi
Tuhanku
Aku hilang bentuk
Kembara di negeri asing
Tuhanku
Pintu-Mu ku ketuk
Aku tak bisa berpaling
Dalam termanggu
Ku sebut nama-Mu
Biar susah sungguh
Mengingati Kau
Penuh seluruh
Tuhanku cahaya-Mu panas suci
Bagai kerdip lilin
Di kelam sunyi
Tuhanku
Aku hilang bentuk
Kembara di negeri asing
Tuhanku
Pintu-Mu ku ketuk
Aku tak bisa berpaling
Labels:
Aishah,
Malay Lyrics
Sunday, February 17, 2008
Hikayat Asmara | Aishah
Untuk apa engkau menghampiri
Memaksa aku di sisimu
Serpihan kaca tiada daya
Untuk kubina istana lama
Pernahkah engkau merasakan
Derita tersusuk sembilu
Menghiris hati berkurun lama
Bertemankan airmata ini
Maafmu bagiku tiada
Mengilap pudar cinta
Anggaplah kita tidak pernah berjumpa
Di dalam hikayat asmara
Harapanku jadikan mimpi
Asyiknya meramal sendiri
Hakikat ini satu suratan
Ku tinggalmu satu kebetulan
Memaksa aku di sisimu
Serpihan kaca tiada daya
Untuk kubina istana lama
Pernahkah engkau merasakan
Derita tersusuk sembilu
Menghiris hati berkurun lama
Bertemankan airmata ini
Maafmu bagiku tiada
Mengilap pudar cinta
Anggaplah kita tidak pernah berjumpa
Di dalam hikayat asmara
Harapanku jadikan mimpi
Asyiknya meramal sendiri
Hakikat ini satu suratan
Ku tinggalmu satu kebetulan
Labels:
Aishah,
Malay Lyrics
Friday, February 15, 2008
Fatwa Pujangga | Aishah
T'lah kuterima suratmu nan lalu
Penuh sanjungan kata merayu
Syair dan pantun tersusun indah, sayang
Bagaikan madah fatwa pujangga
Kan kusimpan suratmu nan itu
Bak pusaka yang amat bermutu
Walau kita tak lagi bersua, sayang
Cukup sudah cintamu setia
( korus )
Tapi sayang sayang sayang
Seribu kali sayang
Ke manakah risalahku
Nak kualamatkan
Terimalah jawapanku ini
Hanyalah doa restu Ilahi
Moga lah Bang/Dik kau tak putus asa, sayang
Pasti kelak kita kan bersua
Penuh sanjungan kata merayu
Syair dan pantun tersusun indah, sayang
Bagaikan madah fatwa pujangga
Kan kusimpan suratmu nan itu
Bak pusaka yang amat bermutu
Walau kita tak lagi bersua, sayang
Cukup sudah cintamu setia
( korus )
Tapi sayang sayang sayang
Seribu kali sayang
Ke manakah risalahku
Nak kualamatkan
Terimalah jawapanku ini
Hanyalah doa restu Ilahi
Moga lah Bang/Dik kau tak putus asa, sayang
Pasti kelak kita kan bersua
Labels:
Aishah,
Malay Lyrics
Thursday, February 14, 2008
Kenangan Terindah | Samsons
Aku yang lemah tanpamu
Aku yang rentan karena
Cinta yang tlah hilang darimu
Yang mampu menyanjungku
Selama mata terbuka
Sampai jantung tak berdetak
Selama itu pun
Aku mampu tuk mengenangmu
Darimu...
Kutemukan hidupku
Bagiku...
Kau lah cinta sejati
Ooh...
Bila yang tertulis untukku
Adalah yang terbaik untukmu
Kan kujadikan kau kenangan
Yang terindah dalam hidupku
Namun takkan mudah bagiku
Meninggalkan jejak hidupku
Yang tlah terukir abadi
Sebagai kenangan yang terindah
Ooh...
Aku yang rentan karena
Cinta yang tlah hilang darimu
Yang mampu menyanjungku
Selama mata terbuka
Sampai jantung tak berdetak
Selama itu pun
Aku mampu tuk mengenangmu
Darimu...
Kutemukan hidupku
Bagiku...
Kau lah cinta sejati
Ooh...
Bila yang tertulis untukku
Adalah yang terbaik untukmu
Kan kujadikan kau kenangan
Yang terindah dalam hidupku
Namun takkan mudah bagiku
Meninggalkan jejak hidupku
Yang tlah terukir abadi
Sebagai kenangan yang terindah
Ooh...
Labels:
Indonesia Lyrics,
Samsons
Wednesday, February 13, 2008
Kemaafan Dendam Yang Terindah | Aishah
Kehangatan mentari ku rasakan
Tak sehangat api perbalahan
Ku ketuk pintu hati
Senyap dan sunyi
Tiada jawapan yang ku perolehi
Dinginnya malam itu bagai salju
Tidak sedingin perasaanmu
Kau sengaja membina dinding pemisah
Di antara kita tak lagi bersemuka
( korus 1 )
Kekasih ku... ku rasakan perlu
Menitip surat buat tatapan mu
Sekali ini aku rela merendah diri beralah
Agar perhubungan terjalin semula
( korus 2 )
Kekasih ku... tak mungkin ku tahu
Apa tersirat dihati kecil mu
Andainya aku yang bersalah
Maafkan saja...
Kemaafan dendam yang terindah...
Kehangatan mentari dingin salju
Bertukar ganti hari ke hari
Aku masih di sini
Sabar menanti
Terbuka kembali hatimu yang terkunci...
( ulang korus 1, 2 )
Kemaafan... kemaafan dendam yang terindah...
Tak sehangat api perbalahan
Ku ketuk pintu hati
Senyap dan sunyi
Tiada jawapan yang ku perolehi
Dinginnya malam itu bagai salju
Tidak sedingin perasaanmu
Kau sengaja membina dinding pemisah
Di antara kita tak lagi bersemuka
( korus 1 )
Kekasih ku... ku rasakan perlu
Menitip surat buat tatapan mu
Sekali ini aku rela merendah diri beralah
Agar perhubungan terjalin semula
( korus 2 )
Kekasih ku... tak mungkin ku tahu
Apa tersirat dihati kecil mu
Andainya aku yang bersalah
Maafkan saja...
Kemaafan dendam yang terindah...
Kehangatan mentari dingin salju
Bertukar ganti hari ke hari
Aku masih di sini
Sabar menanti
Terbuka kembali hatimu yang terkunci...
( ulang korus 1, 2 )
Kemaafan... kemaafan dendam yang terindah...
Labels:
Aishah,
Malay Lyrics
Monday, February 11, 2008
Suratan | Alleycats
Ada sepucuk warkah
Dalam riang aku terima
Dari sekeping hati yang kupuja
Diselitkan setangkai mawar
Yang merah merkah oh warnanya
Tapi sayang telah layu pun ia
Kau tanya kepadaku mengapa
Aku merayu
Kau tanya kepadaku mengapa
Aku mengganggu...oh..oh..ohhhh
Bukankah kau yang dulu
Mengharapkan kasihku
Setelahku serahkan
Dikau membisu
Tapi mengapa kini
Kau kata yang kau benci
Setelah jiwa raga ku korbankan
Untukmu
Sampul warkahmu indah
Tapi isinya hampa
Haruskah ku terima
Kesan yang tergambar ini
Dalam riang aku terima
Dari sekeping hati yang kupuja
Diselitkan setangkai mawar
Yang merah merkah oh warnanya
Tapi sayang telah layu pun ia
Kau tanya kepadaku mengapa
Aku merayu
Kau tanya kepadaku mengapa
Aku mengganggu...oh..oh..ohhhh
Bukankah kau yang dulu
Mengharapkan kasihku
Setelahku serahkan
Dikau membisu
Tapi mengapa kini
Kau kata yang kau benci
Setelah jiwa raga ku korbankan
Untukmu
Sampul warkahmu indah
Tapi isinya hampa
Haruskah ku terima
Kesan yang tergambar ini
Labels:
Alleycats,
Malay Lyrics
Saturday, February 09, 2008
Kau Yang Istimewa | Aishah
Musim bercinta sungguh asyiknya
Pewarna asmara
Saling berjanji seikhlas hati
Kekal abadi
Di malam ini ku temu
Kekasih
Ruang yang berseri
Sinar matanya menghapus rindu
Penghibur sendu
Kerap kali kau membalut lukaku
Gurindam laguku hanya umtukmu
Oh! tercipta lagu cinta yang pertama
Cinta kita, kita berdua
Kau yang istimewa
Berganding setia
Tiada dua tiada tiga
Hanya kau saja
Berbagai burung terlepas turun
Mendapat pelindung
Akan ku jaga kasih
Sayangmu
Usah kau ragu
Kau kasihku...
Usah dihiraukan
Cemuhan yang datang
Nanti perbalahan terjadi beban
Antara kau dan aku
Pewarna asmara
Saling berjanji seikhlas hati
Kekal abadi
Di malam ini ku temu
Kekasih
Ruang yang berseri
Sinar matanya menghapus rindu
Penghibur sendu
Kerap kali kau membalut lukaku
Gurindam laguku hanya umtukmu
Oh! tercipta lagu cinta yang pertama
Cinta kita, kita berdua
Kau yang istimewa
Berganding setia
Tiada dua tiada tiga
Hanya kau saja
Berbagai burung terlepas turun
Mendapat pelindung
Akan ku jaga kasih
Sayangmu
Usah kau ragu
Kau kasihku...
Usah dihiraukan
Cemuhan yang datang
Nanti perbalahan terjadi beban
Antara kau dan aku
Labels:
Aishah,
Malay Lyrics
Thursday, February 07, 2008
Kau Sahabat, Kekasih Dan Teman | Aishah
Ku harapkan sinar purnama hingga ke siang
Ku harapkan mimpi-mimpi bukan khayalan
Telah aku jelajahi seluruh benua
Mencari pengertian hidup yang sementara
Manusia beranika ragan dan rupa
Ada yang jujur dan ramai berpura-pura
Ku sangka dalam ilmu dan pengetahuan ku
Tapi ada waktu ku terkeliru
Ku dambakan bukan sekadar yang dinamakan
Kekasih yang menemani ke sana sini
Ku dambakan sahabat dan teman setia
Rela bersama suka dan duka
Jadilah kau sahabat ku, kekasih dan teman
Hanya itu yang ku harapkan
Dalam susah dalam senang kita seiringan
Semoga ikatan berkekalan
Ku harapkan mimpi-mimpi bukan khayalan
Telah aku jelajahi seluruh benua
Mencari pengertian hidup yang sementara
Manusia beranika ragan dan rupa
Ada yang jujur dan ramai berpura-pura
Ku sangka dalam ilmu dan pengetahuan ku
Tapi ada waktu ku terkeliru
Ku dambakan bukan sekadar yang dinamakan
Kekasih yang menemani ke sana sini
Ku dambakan sahabat dan teman setia
Rela bersama suka dan duka
Jadilah kau sahabat ku, kekasih dan teman
Hanya itu yang ku harapkan
Dalam susah dalam senang kita seiringan
Semoga ikatan berkekalan
Labels:
Aishah,
Malay Lyrics
Tuesday, February 05, 2008
Suara Kekasih | Alleycats
Hadiran ombak membelai pantai
Tiada putusnya percintaan itu
Hembusnya bayangmu menyejukkan
Tapi tiada terhenti dahaga
Kerinduan suara kekasih
Membelai hatiku
Suara kekasih
Membasuh lukaku
Tibanya sinar bulan di laut
Dengan ribuna alunan kemesraan
Membawa kenangan yang berlalu
Dengan ribuan warna keemasan
Suara kekasih
Membelai jiwaku
Suara kekasih
Yang menyejukkan ku
Terdengar suaramu yang suci
Pabila terkejut dari mimpi
Ku manyakinkan suara itu
Memanggil daku dengan harapan
Tapi sayangnya alunan ombak
Yang memecah diri sangkaku
Suara kekasih
Yang memanggil daku
Suara kekasih
Di malam yang indah
Tiada putusnya percintaan itu
Hembusnya bayangmu menyejukkan
Tapi tiada terhenti dahaga
Kerinduan suara kekasih
Membelai hatiku
Suara kekasih
Membasuh lukaku
Tibanya sinar bulan di laut
Dengan ribuna alunan kemesraan
Membawa kenangan yang berlalu
Dengan ribuan warna keemasan
Suara kekasih
Membelai jiwaku
Suara kekasih
Yang menyejukkan ku
Terdengar suaramu yang suci
Pabila terkejut dari mimpi
Ku manyakinkan suara itu
Memanggil daku dengan harapan
Tapi sayangnya alunan ombak
Yang memecah diri sangkaku
Suara kekasih
Yang memanggil daku
Suara kekasih
Di malam yang indah
Labels:
Alleycats,
Malay Lyrics
Saturday, February 02, 2008
Setahun Sudah Berlalu | Alleycats
Gurindam dan irama
Tidak lagi ku hiraukan
Setelah api cinta terpadam
Apa yang tinggal kini
Hanya sisa kesal kelmarin
Menjadi simfoni mendayu
Pada setiap malam minggu
Setahun sudah berlalu
Februari muncul kembali
Dengan kehangatan semalam
Tanpa ku sedari
Ku petik mawar merah
Ku tulis sekuntum puisi
Tapi sayang pada siapa kan ku beri
Kesepian memaksa
Ku lihat wajah di cermin
Terpandang aprut di muka ku
Bekas cinta yang lama
Apakah tidakkan hilang
Kesan cinta yang terus mendatang
Bermain di jiwa ini
Tidak lagi ku hiraukan
Setelah api cinta terpadam
Apa yang tinggal kini
Hanya sisa kesal kelmarin
Menjadi simfoni mendayu
Pada setiap malam minggu
Setahun sudah berlalu
Februari muncul kembali
Dengan kehangatan semalam
Tanpa ku sedari
Ku petik mawar merah
Ku tulis sekuntum puisi
Tapi sayang pada siapa kan ku beri
Kesepian memaksa
Ku lihat wajah di cermin
Terpandang aprut di muka ku
Bekas cinta yang lama
Apakah tidakkan hilang
Kesan cinta yang terus mendatang
Bermain di jiwa ini
Labels:
Alleycats,
Malay Lyrics
Subscribe to:
Posts (Atom)